Paris Saint-Germain (PSG) merupakan klub sepak bola profesional yang berbasis di Paris, Prancis. Profil Paris Saint-Germain dengan squad mewah ini menjadi hal yang paling ditunggu diantara tim lain
Sebagai klub tersukses di Prancis, PSG telah memenangkan 50 trofi resmi, termasuk 12 gelar liga dan satu trofi besar Eropa. Parc des Princes, yang terletak di arondisemen ke-16 Paris, menjadi markas bagi Les Parisiens.
Didirikan pada tahun 1970 melalui penggabungan Paris FC dan Stade Saint-Germain, PSG memenangkan trofi besar pertamanya, Piala Prancis, pada 1982 dan gelar Divisi 1 pertama pada 1986.
Sejak diambil alih oleh Qatar Sports Investments pada 2011, PSG menikmati dominasi luar biasa di kompetisi domestik dan menjadi kekuatan yang konsisten di Liga Champions UEFA.
Dengan kombinasi warna merah, biru, dan putih sebagai ciri khas, PSG memiliki rivalitas panjang dengan Olympique Marseille dalam laga “Le Classique.”
PSG saat ini merupakan salah satu klub terkaya di dunia, dengan pendapatan mencapai €802 juta menurut Deloitte dan dinilai senilai $4.21 miliar oleh Forbes.
Jadwal Pertandingan Paris Saint-Germain
Jadwal pertandingan tidak tersedia.Fakta Klub Paris Saint-Germain:
- Julukan: Les Parisiens (The Parisians)
- Berdiri: 1970
- Stadion: Parc des Princes
- Kapasitas: 47,929
- Pemilik: Qatar Sports Investments
- Pelatih: Luis Enrique
Profil Squad Paris Saint-Germain 2024/2025
No # | Nama Lengkap | Posisi |
1 | Gianluigi Donnarumma | Kiper |
39 | Matvey Safonov | Kiper |
80 | Arnau Tenas | Kiper |
5 | Marquinhos | Bek Tengah |
51 | Willian Pacho | Bek Tengah |
35 | Lucas Beraldo | Bek Tengah |
37 | Milan Skriniar | Bek Tengah |
3 | Presnel Kimpembe | Bek Tengah |
25 | Nuno Mendes | Bek Kiri |
21 | Lucas Hernández | Bek Kiri |
2 | Achraf Hakimi | Bek Kanan |
42 | Yoram Zague | Bek Kanan |
87 | João Neves | Gelandang Bertahan |
33 | Warren Zaïre-Emery | Gelandang Tengah |
17 | Vitinha | Gelandang Tengah |
8 | Fabián Ruiz | Gelandang Tengah |
44 | Ayman Kari | Gelandang Tengah |
19 | Kang-in Lee | Gelandang Serang |
24 | Senny Mayulu | Gelandang Serang |
29 | Bradley Barcola | Penyerang Sayap Kiri |
14 | Désiré Doué | Penyerang Sayap Kiri |
10 | Ousmane Dembélé | Penyerang Sayap Kanan |
11 | Marco Asensio | Penyerang Sayap Kanan |
49 | Ibrahim Mbaye | Penyerang Sayap Kanan |
9 | Gonçalo Ramos | Penyerang Tengah |
23 | Randal Kolo Muani | Penyerang Tengah |
Luis Enrique: Membawa Filosofi Baru ke PSG
Di bawah asuhan Luis Enrique, PSG diharapkan dapat mengimplementasikan filosofi permainan yang lebih modern dan dinamis.
Namun, dengan banyaknya perubahan dalam skuad, termasuk kepergian Mbappe, musim ini bisa menjadi masa adaptasi yang sulit bagi PSG.
Recap Musim Lalu
Musim lalu, Paris Saint-Germain berhasil mempertahankan gelar Ligue 1 mereka meskipun mengalami beberapa tantangan, terutama di Liga Champions.
Dengan performa luar biasa dari Kylian Mbappé, PSG mengakhiri musim dengan posisi puncak Ligue 1, namun perjalanan mereka di Eropa berakhir lebih cepat dari yang diharapkan.
Mereka tersingkir lebih awal di Liga Champions, yang menambah tekanan pada manajemen dan tim pelatih.
Kondisi Tim dan Perubahan Besar
Musim panas ini, PSG menghadapi periode transisi yang sulit. Pelatih Luis Enrique kehilangan bintang andalannya, Kylian Mbappe, yang hengkang tanpa pengganti yang setara dalam sektor serangan.
Situasi ini diperburuk dengan absennya sejumlah pemain utama yang terlibat di Euro 2024 dan Copa America, sehingga banyak pemain kunci PSG tidak menjalani pramusim penuh.
Pertahanan menjadi masalah utama musim lalu, terutama dengan ketidaknyamanan Gianluigi Donnarumma saat bermain dengan bola di kakinya, yang merupakan elemen penting dalam filosofi permainan Luis Enrique.
Kedatangan Willian Pacho dari Frankfurt diharapkan dapat memberikan stabilitas di lini belakang, tetapi cedera berkelanjutan Presnel Kimpembe dan kurangnya performa Milan Skriniar menjadi perhatian.
Sementara itu, lini tengah PSG terlihat lebih stabil. Kehadiran Joao Neves menjadi tambahan signifikan, memberikan peran sebagai gelandang pengatur tempo yang kurang mereka miliki musim lalu.
Meskipun Manuel Ugarte kemungkinan akan hengkang, PSG tetap memiliki kedalaman yang cukup di sektor ini.
Di sektor sayap, PSG memiliki banyak opsi, terutama dengan bersinarnya bintang muda 16 tahun selama pramusim.
Namun, kekhawatiran tetap ada terkait efektivitas tim dalam laga besar, terlebih setelah kepergian Mbappe.
Kini, PSG berharap Goncalo Ramos bisa memanfaatkan kesempatan untuk membuktikan kemampuannya sebagai penyerang utama.
Target Musim 2024/2025
PSG diharapkan kembali memenangkan Ligue 1, tetapi perjalanan di kompetisi Eropa, terutama Liga Champions, akan menjadi tantangan besar di tengah perubahan yang sedang terjadi di klub.
Jangan lewatkan berita penting dari PSG maupun klub-klub Ligue 1 Prancis lainnya, pantengin terus hanya di Liga Terkini, platform berita sepak bola terbaik seputar Eropa!